Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Aoyama hanya bisa mensyukuri bahwa Mario sebenarnya menemukan kepercayaan diri dengan motornya.
Mario diharapkan mendapatkan kemajuan pada balapan berikutnya.
"Dia puas dengan motornya yang artinya personel kami melakukan pekerjaan bagus. Dia sedang berproses ke arah yang baik," sambung Aoyama.
Mario bukannya pasrah dengan kesulitan yang dialaminya.
Kepercayaan diri untuk melaju lebih cepat sebenarnya didapatkan Mario setelah menemukan setelan terbaik pada balapan.
Berbagai cara pun telah dilakukan pembalap berusia 17 tahun itu untuk menutup ketertinggalannya akibat cuaca yang tidak bersahabat.
"Saya merasa hebat di atas motor walau kehilangan banyak waktu dalam akselerasi dan di lintasan lurus," kata Mario.
"Jadi untuk mengimbangi pembalap-pembalap di depan saya harus bekerja sangat keras dengan pengereman dan ketika keluar dari tikungan."
"Sayang sekali kami tidak beruntung saat kualifikasi, jadi kami start dari belakang, itu membuat balapannya sulit."
Baca Juga: Raih Podium Kedua, Alex Rins Sempat Kesulitan Hadapi Pembalap Ducati