Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kemenangan pebulu tangkis tunggal putri asal Myanmar, Thet Htar Thuzar, menjadi kejutan pada babak pertama Korea Masters 2022.
Thet Htar Thuzar sejatinya tidak difavoritkan untuk menang ketika menghadapi Michelle Li (Kanada) pada lanjutan babak pertama Korea Masters 2022.
Perbedaan peringkat menjadi salah satu alasan.
Li merupakan pemain peringkat 12 dunia sekaligus unggulan ketujuh pada turnamen ini, adapun Thet Htar menempati peringkat 82 pada pekan ini.
Selain itu Thet Htar tak pernah menang dalam semua pertandingan resmi yang dijalaninya sejak 2020.
Namun, di luar dugaan Thet Htar mampu mengalahkan Li pada pertandingan di Gwangju Yeonju Stadium, Korea Selatan, Rabu (13/4/2022).
Pemain berusia 23 tahun itu menang dua gim langsung dengan skor 22-20, 21-16.
Kemenangan Thet Htar membuat peta persaingan pada SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, menjadi lebih menarik.
Thet Htar diekspektasikan memperkuat Myanmar di SEA Games untuk ketiga kalinya setelah edisi 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, dan 2019 di Manila, Filipina.
Baca Juga: PBSI Andalkan Skuad Muda untuk SEA Games 2021, 3 Emas Jadi Bidikan
Thet Htar cukup terkenal di negaranya.
Dilansir dari Irrawaddy.com, Thet Htar menjadi sorotan di negaranya berkat gelar juara dari sejumlah turnamen walau berangkat dengan biaya sendiri.
Thet Htar mampu lolos ke Olimpiade Tokyo 2020 walau penampilannya di Tokyo menuai cacian dari penggemarnya sendiri.
Penampilannya Thet Htar pada Olimpiade dianggap menjadi bentuk dukungannya kepada junta militer di tengah konflik yang terjadi di Myanmar.
Tekanan dari publik negara sendiri memengaruhi Thet Htar.
Dia tersisih dari fase grup Olimpiade dengan salah satu kekalahan dialami dari wakil Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, dengan skor 11-21, 8-21.
"Setelah pertandingan melawan Gregoria, orang-orang berkata bahwa kekalahan bagus buat saya," ujar Thet Htar, dilansir dari BWF Badminton.
"Ketika saya membacanya, saya merasakan tekanan besar dan kesedihan. Pada pertandingan kedua saya merasa sedih dan tidak bisa tampil dengan baik."
Menariknya, atau mungkin ironisnya, dukungan justru diterima Thet Htar dari penggemar bulu tangkis Indonesia.
Baca Juga: Sadar Kekuatan, Malaysia Tak Muluk-muluk Targetkan Emas pada SEA Games
Wajah rupawan Thet Htar menjadi pembicaraan dalam pertandingannya melawan Gregoria pada Olimpiade.
"Setelah Olimpiade saya mendapat banyak penggemar dari Indonesia, jadi saya berterima kasih kepada mereka," kata pemain yang mengidolakan Tai Tzu Ying itu.
Pemain yang tahun lalu juga menjalani studi untuk titel MBA (Magister Administrasi Bisnis) berpeluang kembali berhadapan dengan Gregoria.
Gregoria menjadi salah satu amunisi Indonesia untuk merebut medali pada nomor beregu putri dan tunggal putri pada SEA Games 2021.
Selain Gregoria, Putri Kusuma Wardani, yang baru saja menjuarai Orleans Masters 2022 juga akan ikut diberangkatkan ke Hanoi, Vietnam.
Peluang Gregoria dkk. meraih medali cukup besar semenjak rival utama, Thailand dan Malaysia, memilih membawa pemain andalan ke Piala Thomas dan Uber 2022.
Tantangan terbesar kemungkinan akan datang dari Singapura yang memiliki Yeo Jia Min, pemain tunggal putri peringkat 16 dunia.
Jika tak ada perubahan, finalis Hylo Open 2021 itu berpotensi menjadi unggulan pertama pada SEA Games 2021, di atas Gregoria, peringkat 29.
Sementara itu media Vietnam, TheThao247.vn, melaporkan tuan rumah akan mengandalkan Nguyen Thuy Linh, peringkat 53 dunia, dan Vu Thi Trang, peringkat 68.
Bulu tangkis pada SEA Games 2021 akan berlangsung pada 13-16 April untuk nomor beregu dan 17-21 untuk nomor individu.
Baca Juga: Mau Saingi Indonesia pada SEA Games 2021, Vietnam Panggil Pemain Angkatan Taufik Hidayat