Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sudah Lakukan Comeback Dramatis, Real Madrid Tetap Dianggap Tak Layak ke Final Liga Champions

By Lariza Oky Adisty - Kamis, 5 Mei 2022 | 22:00 WIB
Para pemain Real Madrid mengenakan jersei bertuliskan A Por La 14 usai pastikan lolos ke final Liga Champions 2021-2022. (TWIITER.COM/INFINITEMADRID)

Ia tak segan menyebut Karim Benzema dkk. tak pantas menjadi finalis Liga Champions karena penampilan mereka saat bersua Man City tidak impresif. 

Schmeichel mengacu kepada ketidakmampuan Real Madrid menciptakan peluang sebelum gol Rodrygo. 

“Peluang pertama Real Madrid adalah gol mereka pada menit ke-90, lalu peluang kedua berbuah gol kedua, sementara gol ketiga adalah hasil kans ketiga sepanjang laga,” kata Schmeichel, dikutip BolaSport.com dari Mirror. 

Real Madrid tak berhak masuk final. Mereka tim terburuk pada dua laga semifinal. Manchester City mengendalikan penuh permainan.” 

“Betul, kehadiran suporter memang tak ubahnya jadi pemain ke-12 tuan rumah. Pada babak kedua suporter Real Madrid seperti membakar stadion saat laga baru dimulai beberapa detik.” 

Kiper yang turut mengantar Manchester United meraih treble winners pada 1999 itu pun tak menampik perasaan iba yang muncul terhadap Manchester City

Soalya, kekalahan 1-3 dari Real Madrid bukan cerminan kualitas skuad Pep Guardiola di mata Schmeichel. 

“Saya agak kasihan ke Manchester City karena di luar gol Rodrygo, mereka bermain bagus dan mengendalikan jalannya pertandingan,” tutur Schmeichel. 

“Rodri bermain bagus dan bukannya ingin mengkritik, tetapi saat pemain sekelas Kevin De Bruyne tidak di lapangan dan arah pertandingan berubah, absennya dia sangat terasa dampaknya.” 

“Hanya, bagaimana mungkin Real Madrid lolos? Saya bingung sekali. Mereka tampil buruk."