Pelatih Timnas U-23 Thailand Harus Berurusan dengan Polisi Vietnam

Sebagai informasi, pelatih yang mengantarkan Thailand juara Piala AFF 2020 itu menggunakan jasa ojek online untuk berangkat ke stadion.

Polisi Vietnam memberhentikan ojek online yang ditumpanginya karena Mano Polking sendiri kedapatan tidak mengenakan helm.

Meski begitu, polisi tidak memberikan hukuman atau membawa Polking ke kantor guna pemeriksaan.

Setelah Mano menujukkan identitasnya sebagai pelatih Thailand, polisi setempat justru membantunya agar sampai ke stadion tempat duel Laos kontra Singapura.

Baca Juga: Menpora Bicara Terkait Ketidakadilan Panitia SEA Games 2021 ke Timnas U-23 Indonesia

"Polisi lalu lintas menangkap basah Alexandre Polking di jalan raya. Polking kedapatan tidak menggunakan helm saat berkendara," tulis laporan Zingnews.

"Meski begitu, tidak ada tindakan tegas yang diberikan kepada Polking akibat kesalahan tersebut."

"Tetapi polisi lalu lintas Vietnam secara aktif menciptakan kondisi baginya untuk sampai ke stadion lebih cepat."

อย่างสุด ซ้อนมอไซร์ไปสเก้าซ์คู่ลาวกับสิงคโปร์​ ????????????

Good​ job, well​ done​ @manopolking
????????????????⚽#บอลไทย​ #SEAGames

????https://t.co/7Rq5LK7F6W pic.twitter.com/fIQII9lOPb

— apiTop (@apitop24) May 7, 2022

Sementara itu, akibat tidak mendampingi persiapan timnya melawan Malaysia, Mano Polking pun mendapatkan getahnya.

Dia gagal membawa Thailand memetik kemenangan setelah dikalahkan secara dramatis Malaysia dengan skor 1-2.