Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keuangan Barcelona Makin Hancur, Paksa Pemain dan Staf Potong Gaji 50 Persen Musim Depan

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Jumat, 3 Juni 2022 | 23:00 WIB
Susunan pemain utama Barcelona saat menghadapi Getafe di Liga Spanyol, Minggu (15/5/2022). (TWITTER.COM/FCBARCELONA)

Hal tersebut tentu bisa memberikan sedikit ruang gaji bagi rekrutan anyar Barcelona pada musim panas ini.

Selain melakukan pemotongan gaji, Barcelona juga sedang berencana untuk menjual sejumlah hak dan saham mereka pada Juni 2022.

Langkah pertama yang diambil adalah Barcelona ingin menjual saham Barca Licensing & Merchandising (BLM) sebesar 49,9 persen.

BLM sendiri merupakan lini usaha Barcelona yang khusus mengelola penjualan jersei dan merchandise Blaugrana.

Selain itu, Barcelona juga akan menjual hak siar mereka sebesar 25 persen kepada pihak ketiga atau investor.

Baca Juga: Gagal Dapatkan Lewandowski, Barcelona Akan Gegoroti Chelsea Lagi

Dengan demikian, Barcelona bisa mendapatkan tambahan dana untuk membiayai bursa transfer musim panas ini.

BARCATVPLUS
Konferensi pers Presiden Barcelona, Joan Laporta pada Kamis (6/8/2021) soal kegagalan merekrut Lionel Messi.

Selain dua kebijakan di atas, Blaugrana kabarnya juga akan menerima tawaran LaLiga untuk menandatangani perjanjian CVC.

Dengan menandatangani perjanjian CVC, Barcelona sepakat untuk menjual hak siar mereka sebesar 10 persen selama 50 tahun.

Sebagai imbalan, Barcelona akan menerima kredit sebesar 270 juta euro atau sekitar Rp4,2 triliun secara langsung.

Rencananya, kebijakan tersebut akan dirundingkan secara internal oleh Presiden Barcelona, Joan Laporta, dengan jajarannya dalam rapat dewan pada 16 Juni 2022.

Jika kebijakan tersebut benar-benar diambil, maka Barcelona bisa sedikit memulihkan keuangan mereka jelang musim 2022-2023.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P