Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suporter Bawa Flare, Klub Terancam Sanksi Berat di Piala Presiden 2022

By Abdul Rohman - Jumat, 10 Juni 2022 | 14:15 WIB
(Dari kiri ke kanan) Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi (kiri); Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan (tengah); dan Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto (kanan), sedang berjabat tangan di Hotel Trans Lexury, Bandung, Jawa Barat, 30 Mei 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Piala Presiden 2022 yang digelar dengan penonton akan menjadi ajang pembelajaran bagi klub Liga 1.

Karena kompetisi Liga 1 2022-2023 bakal kembali ke format home-away.

Dan nantinya, klub tuan rumah yang mempunyai tugas dalam membentuk panitia pertandingan.

Sebelumnya, gelaran Liga 1 2021-2022 digelar dengan format seri dan tanpa penonton.

Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2022 - Rinov/Pitha Terhenti Usai Digebuk Wakil Thailand

"Khusus terkait flare, turnamen ini tajuknya turnamen uji coba, selain uji coba bagi tim, juga bagi panitia pertandingan, karena sistem kompetisi (musim 2022-2023) itu akan dikembalikan ke tuan rumah," ucap Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto.

"Sehingga saat ini klub harus bersiap untuk menyiapkan timnya dan menyiapkan panitia pertandingan."

"Seperti apa caranya mereka, melakukan seleksi terhadap penonton masuk atau melakukan komunikasi dengan pentolan klub di masing-masing, itu kami serahkan semuanya ke klub."

"Kalau tidak, sanksi tegas pasti akan menanti di kompetisi musim mendatang," sambung Iwan Budianto.

Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Rekor Pertemuan Anthony Ginting Vs Lee Zii Jia Jelang Perempat Final

Dikatakan Iwan Budianto, dalam Piala Presiden 2022 akan ada sanksi bagi klub apalagi terdapat suporter mereka yang tidak tertib.

Contohnya, menyalakan flare di stadion.

"Pengalaman yang lalu, ada satu klub Arema FC yang sampai didenda sampai 800 juta rupiah karena flare," tutur Iwan Budianto.

"Yang sekarang pasti ada sanksi di dalam turnamen, tapi sanksinya masuk di dalam regulasi Piala Presiden, tapi saya lebih menyarankan ke klub agar berhati-hatilah, melakukan komunikasi yang baik dengan suporter-nya."

Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - 3 Berbanding 223, Rivalitas Berwarna di Tunggal Putra Hadirkan Rekor Langka

"Karena ini tentunya saat untuk belajar menjadi panitia pertandingan sebelum masuk di kompetisi mendatang yang sanksinya pasti akan lebih berat," tutup Iwan Budianto.

Piala Presiden 2022 terbagi ke dalam empat grup.

Grup A dihuni oleh Persis Solo, PSIS Semarang, Dewa United, Persita Tangerang, dan PSS Sleman.

Grup B diisi Borneo FC Samarinda, Barito Putera, Persija Jakarta, RANS Nusantara FC, dan Madura United.

Baca Juga: Juara Liga Champions 2021-2022, Real Madrid seperti Tim dari Kisah Film

Grup C ditempati Persib Bandung, Bhayangkara FC, Bali United, Persebaya Surabaya.

Dan Grup D dihuni Arema FC, Persikabo 1973, PSM Makassar, dan Persik Kediri.

Adapun Piala Presiden 2022 dimulai pada 11 Juli hingga 17 Juli mendatang.

Laga Persis Solo vs PSS Sleman menjadi partai pembuka Piala Presiden 2022 yang digelar di Stadion Mahanan Solo, Jawa Tengah, Sabtu (11/6/2022).

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P