Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seusai laga, Fadia mengakui bahwa penampilannya di gim kesatu memang kurang berani, beberapa kesalahan yang dilakukan juga suatu keuntungan bagi Pearly/Thinaah.
Termasuk saat memasuki fase-fase krusial, di mana set poin harus terjadi dua kali.
“Tadi di set pertama di poin-poin kritis aku kurang berani , terlalu terburu-buru,” kata Fadia kepada BolaSport.com di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (11/6/2022).
Beruntung Apriyani/Fadia berhasil tampil lebih tenang pada set kedua hingga akhirnya mampu memaksa laga berlanjut hingga ke gim pamungkas.
“Tapi di set kedua dan ketiga udah mulai tenang, fokus sama pukulan sama pola permainan, kami bisa masuk lg ke pola kami,” ujar Fadia.
Berhasil menerapkan usulan pelatih, Apriyani/Fadia akhirnya bisa unggul dan mengontol jalannya pertandingan.
“Dari pelatih juga ngasih tau kombinasi, dari Apriyani dari aku. Jangan terbebani. Fokus satu poin satu poin. Akhirnya kami bisa unggul,” tutur Fadia.
Serangan yang dilancarkan Apriyani/Fadia memang cenderung menonton dan kurang variatif.
Baca Juga: Hasil Indonesia Masters 2022 - Apriyani/Fadia Tampil Luar Biasa, Tiket Final Diamankan
Namun perjuangan yang tak menyerah akhirnya membuat Apriyani merengkuh kemenangan untuk menggengam tiket final.