Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Prochazka terluka. Dia berdarah-darah. Wajahnya ambyar begitu terkena serangan Teixeira.
Tetapi duel belum selesai pada ronde kedua. Keduanya sama-sama bertahan.
Dalam posisi pertarungan berdiri, Prochazka tampak unggul daripada Teixeira.
Berulangkali Teixeira dijadikan ibarat samsak hidup oleh Prochazka.
Namun, Teixeira mempunyai cara untuk mengembalikan keadaan. Petarung Brasil itu kembali menjatuhkan Prochazka ke kanvas.
Baca Juga: Hasil Road to UFC - Tiga Jagoan Indonesia Masuk Kotak di Hari Kedua
The 15th undisputed champion in the history of the light heavyweight division: @Jiri_BJP ???? #UFC275 pic.twitter.com/bxLV9JLfCb
— UFC (@ufc) June 12, 2022
Prochazka bisa bangkit. Dia mampu menghalau Teixeira sebelum beraksi saat menindihnya.
Teixeira mulai berdarah karena banyak menerima berbagai serangan Prochazka. Itu membuat keduanya sama-sama berdarah.
Teixeira pada akhir ronde ketiga berhasil menindih Prochazka. Keduanya kemudian bertahan.
Ronde keempat dimulai dengan sengit lagi. Keduanya melakukan jual beli serangan.