Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Saya selalu suka bermain di Istora. Istora adalah arena pertandingan legendaris. Untuk bisa menang, adalah hal istimewa untuk saya," ucap Axelsen.
"Setiap saya datang ke sebuah negara dan ikut turnamen, saya selalu ingin memenangkan turnamen itu."
"Saya tidak mau bilang ingin menang Indonesia Open atau China Open contohnya, tentu saya ingin memenangkannya. Tapi selalu ada turnamen selanjutnya."
Axelsen masih akan berlaga di Istora setelah menjadi unggulan pertama pada Indonesia Open 2022 yang berlangsung pekan depan.
Juara Olimpiade Tokyo 2020 itu masih membawa ambisi walau menegaskan bahwa gelar bukan tujuan utamanya.
"Buat saya, tujuan terbesar adalah proses. Saya mencoba menikmati proses," kata Axelsen.
"Tujuan terbesar saya adalah melihat seberapa jauh saya bisa bermain, seberapa lama saya masih akan bermain, masih prima, dan mendapat hasil yang baik."
"Motivasi terbesar buat saya adalah melakukan yang terbaik setiap hari. Memenangkan turnamen hanya bonus. Saya senang dan bangga atas capaian saya."
Titel dari Indonesia Masters di satu sisi menegaskan dominasi Axelsen di tunggal putra dalam dua tahun terakhir.
Baca Juga: Greysia Setelah Gantung Raket: Urus Keluarga, Bisnis, hingga Atlet Dunia