Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persentase sapuan bola juga terhitung rendah dibandingkan kiper-kiper di Liga Inggris lainnya.
De Gea bahkan jarang meninggalkan kotak di area gawang untuk keluar melakukan sapuan.
Berdasarkan data yang dinukil BolaSport.com dari Sportbible, Musim lalu dia menghentikan 6,7 gol lebih banyak dari yang diharapkan.
Namun, dia sering menghadapi tembakan probabilitas yang lebih tinggi karena keengganan ini untuk meninggalkan barisannya.
Pola permainan Man United (baik dengan Ole Gunnar Solskjaer atau Ralf Rangnick) yang tidak bermain dengan garis pertahanan tinggi membuat de Gea kerap berada di dalam kotak penalti.
Baca Juga: Ambisi Besar Klub Ronaldo Nazario: Duetkan Dani Alves dan Marcelo
Premier league goalkeepers sweeping actions outside penalty area and crosses stopped %
Short story - United will have to replace David De Gea for 2022-23. I understand when people say GK is not the most emergency position to solve for Ten Hag. But, he must address this area. pic.twitter.com/BYRUVekqYU
— UtdGrapher (@UtdGrapher) June 12, 2022
Dengan mengubah dan beradaptasi menjadi kiper yang lebih modern, De Gea bisa menjadi alternatif baru dalam membangun serangan.
Hal ini juga akan berdampak kepada kepercayaan anggota tim lain bahwa sapuan bola yang dihasilkan de Gea bisa menghindarkan dari kebobolan.
Adapun jika dilihat dari persentasi umpan silang dari lawan, De Gea hanya bisa mengadang sebanyak 3,2 persen.
Persentasi tersebut menempati urutan ketiga dari bawah dalam skala persentil di lima liga top Eropa.
Sebagai perbandingan, dari penilaian metrik ini dengan kiper cadangan Man United, Dean Henderson, ia mencatatkan persentil ke-67.
Sementara kiper Real Madrid, Thibaut Courtois mencatatkan persentil ke-70 dan catatan terbaik dipegang oleh kiper Liverpool, Alisson Becker, dengan persentil ke-88.
Jika De Gea ingin memikat Erik ten Hag dan juga Luis Enrique di timnas Spanyol, maka dirinya harus melakukan perubahan yang signifikan.