Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pasalnya, pria kelahiran 10 April 1992 itu mengakui bahwa sulit untuk menjadi pesepak bola profesional jika melihat kondisi desanya.
Namun, Mane membuktikan bahwa mimpinya bisa menjadi kenyataan lewat kerja keras yang ia tunjukkan.
Belajar dari pengalaman tersebut, Mane ingin membuat desanya lebih baik agar anak-anak bisa bermimpi lebih tinggi.
Baca Juga: Bruno Fernandes Berbicara Tentang Masa Depan Cristiano Ronaldo di Manchester United
Sikap dermawan Mane jelas tidak berubah meski telah berganti klub dari Liverpool ke Bayern Muenchen.
Dia akan terus menjadi pahlawan yang dibutuhkan oleh para penduduk di tempatnya tumbuh besar.
Sebagai timbal balik, penduduk Senegal akan terus mendukung Mane di setiap klub yang ia bela.