Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ia juga mengantarkan The Reds ke final Liga Champions serta membuat perebutan gelar Liga Inggris ditentukan hingga pekan terakhir.
Kendati The Reds gagal juara dalam dua kompetisi tersebut, hal ini tak menjadi masalah sebab mereka tampil mengesankan setelah menjalani musim yang buruk.
Badai cedera yang sempat melanda skuad Liverpool seakan menjadi bukti bahwa tak hanya Van Dijk yang berkontribusi dengan tim, melainkan semuanya.
Sebelum dilanda cedera, Van Dijk tampil memukau di musim penuh pertamanya bersama Liverpool pada 2018-2019.
The closest a player has ever been to winning the Ballon D’Or. 2019 Van Dijk was on an incomparable level ???? pic.twitter.com/Dkv8igHWzh
— ً (@TAAx66) July 10, 2022
Van Dijk mengantarkan Liverpool merengkuh trofi keenam Liga Champions setelah mengandaskan Tottenham Hotspur di laga final dengan tanpa kebobolan.
Eks pemain Celtic ini bahkan mampu menduduki peringkat kedua dalam penghargaan pemain individu paling bergengsi, yakni Ballon d'Or 2019.
Dia hanya kalah dari Lionel Messi yang kala itu masih membela raksasa Liga Spanyol, Barcelona.
Van Dijk juga disebut banyak khalayak sepak bola menjadi salah satu bek hebat yang dijadikan contoh oleh para pemain muda karena kualitasnya.
Baca Juga: BURSA TRANSFER - Paulo Dybala Masuk Radar Man United, Akan Jadi Pengganti Ronaldo atau Kembali Duet?
John Terry menilai bahwa saat ini Van Dijk memang salah satu bek terbaik.