Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, tidak bisa berangkat ke Amerika Serikat bersama para pemainnya karena ia kesulitan mendapat akses masuk ke negara Paman Sam.
Dalam tur pramusim kali ini, Barcelona akan melakukan tur ke Amerika Serikat.
Mereka akan bersua Inter Milan pada 20 Juli 2022 di Florida sebelum bertolak ke Las Vegas.
Di kota yang identik dengan industri judi dan kasino tersebut, Barcelona bakal bertemu rival abadi, Real Madrid, pada 23 Juli 2022.
Mereka lalu menghadapi Juventus di Los Angeles (27 Juli 2022), sebelum meladeni New York Bulls Arena di New Jersey (31 Juli 2022).
Namun, Xavi Hernandez tidak bisa berangkat bersama para pemainnya sesuai jadwal.
Berita yang dikutip BolaSport.com dari AS menyebutkan bahwa visa Xavi Hernandez ditolak pihak imigrasi Amerika Serikat.
Baca Juga: Sesuai Kebutuhan, Kalidou Koulibaly Datang ke Chelsea di Saat Tepat
Penyebabnya adalah sejarah perjalanan Xavi Hernandez yang tercantum di paspornya.
Ia tercatat mengunjungi Iran tiga kali dalam lima tahun terakhir, tepatnya saat dia masih memperkuat klub Qatar, Al Sadd.
Saat itu, statusnya mengharuskan dia terbang ke Iran untuk pertandingan kualifikasi Liga Champions Asia guna membela Al Sadd.
Kunjungan terakhir Xavi ke Iran terjadi pada 2019 saat Al Sadd bertemu Persepolis.
Masalahnya, otoritas Amerika Serikat menghambat proses masuk untuk orang-orang yang pernah mengunjungi Iran dalam lima tahun terakhir.
Hal itu tidak lepas dari status Amerika Serikat dan Iran yang sudah memutuskan hubungan diplomatik sejak 1980, setelah Iran mengudeta kedutaan AS setahun sebelumnya.
Hubungan kedua negara berada pada tensi tinggi. AS mengembargo Iran, dan relasi diplomatik AS-Iran tidak pernah membaik.
Baca Juga: CEO Bayern Muenchen Konfirmasi Transfer Robert Lewandowski ke Barcelona sambil Bawa-Bawa Sadio Mane
Buruknya hubungan AS dan Iran pun berdampak ke izin masuk pengunjung dari luar negeri yang hendak masuk ke Negeri Paman Sam dan tercatat pernah datang ke Iran.
Orang-orang ini, termasuk Xavi, harus menyediakan detail soal alasan mereka berkunung ke Amerika Serikat.
Urusan birokrasi pun semakin berbelit-belit setelah dokumen pendamping untuk Xavi tidak sampai tepat waktu.
Pihak imigrasi Amerika Serikat mengumumkan Xavi tidak bisa ikut berangkat bersama timnya.
Entrenador asal Spanyol tersebut diperkirakan baru bisa bertolak ke AS pada Senin (19/7/2022).
Tugas Xavi Hernandez untuk sementara akan digantikan oleh dua asistennya, Sergio Alegre dan Oscar Hernandez.