Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kuba, negara yang lama dipimpin oleh Fidel Castro itu dihancurkan Swedia di Piala Dunia 1938, sementara Bolivia hancur lebur di tangan Uruguay pada Piala Dunia 1950
Adapun dua kekalahan terbesar lainnya dialami oleh dua negara Asia yaitu Korea Selatan dan Arab Saudi.
Untuk Arab Saudi, mereka dibabat 0-8 oleh Jerman di Piala Dunia 2002.
Sedangkan Korea Selatan, dibantai oleh Hungaria, yang diperkuat legenda Real Madrid, Ferenc Puskas dan legenda Barcelona, Sandor Kocsis, dengan skor 0-9 pada Piala Dunia 1954.
Saat itu, Korea Selatan, negara asal pelatih timnas Indonesia itu, Shin Tae-yong, bertanding melawan Hungaria pada babak grup 2 di Stadion Hardtum, Zurich, Swiss.
Pada laga tersebut, Korea Selatan sudah kebobolan empat gol di babak pertama melalui Ferenc Puskas (menit ke-12'), Mihaly Lantos (18'), dan Sandor Kocsis (24' & 36').
#KoreanHistoryToday: South Korea's national soccer team returns to Seoul in 1954 after defeating Japan to qualify for the upcoming FIFA World Cup in Switzerland. South Korea becomes the first independent Asian nation to compete in the World Cup. pic.twitter.com/u6YqZ8uNlO
— KEI (@KoreaEconInst) March 23, 2020
Di babak kedua, Korea Selatan malah kebobolan lima gol melalui Kocsis (50'), Zoltan Czibor (59'), Peter Palotas (75', 83'), dan Puskas (89').
Pada pertandingan berikutnya, tim Taegeuk Warriors kembali dibantai lantaran kalah 0-7 dari Turki.
Dengan dua kekalahan tersebut, Korea Selatan jadi juru kunci grup 2 dan mengakhiri turnamen sebagai tim paling buruk.
Pasalnya, di Piala Dunia 1954 yang diikuti oleh 16 tim, Korea Selatan duduk di posisi 16 dengan poin nol.