Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marhaban Ya Liga 1, Marhaban Ya Kericuhan

By Bagas Reza Murti - Rabu, 27 Juli 2022 | 21:26 WIB
Aparat kepolisian sudah berjaga untuk mengawal kepulangan suporter Persis Solo usai laga melawan Dewa United di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Senin (25/7/2022). (LUKMAN ADHI KURNIAWAN/BOLASPORT.COM)

Insiden pertama terjadi ketika bek Persija Jakarta Firza Andika memberikan umpan lambung ke kotak penalti Bali United.

Arah bola hasil umpan Firza Andika membentur tangan bek Bali United I Made Andhika Wijaya.

Wasit Fariq Hitaba tidak memberikan hadiah penalti kepada Persija Jakarta dan mengundang protes keras dari pemain-pemain Macan Kemayoran.

Baca Juga: Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman Tanpa Klub, Media Vietnam Anggap Duo Sahabat Itu Sulit Bersaing Lagi di Eropa

Persija Jakarta Media
Para pemain Persija Jakarta melakukan protes kepada wasit saat melawan Bali United di Liga 1 2022/2023

Insiden juga terjadi ketika pemain Bali United Privat Mbarga dilanggar bek Persija Jakarta, Muhammad Ferarri di dalam kotak penalti.

Lagi-lagi wasit asal Yogyakarta tidak memberikan hadiah penalti kepada Bali United.

Soal dua insiden pemain dan wasit tersebut, Ketua PSSI Mochamad Iriawan menyatakan akan melakukan investigasi.

"Soal penalti PSIS Semarang, saya sudah mendapat telepon dari pihak RANS Nusantara FC," ucap Mochamad Iriawan.

"Kami akan lakukan investigasi apakah itu diving atau memang pelanggaran."