Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bastianini mampu memaksimalkan potensi motornya walau kehilangan salah satu sayap pada aerodinamika hingga akhirnya finis di posisi keempat.
Sebagai catatan, sayap kiri dari motor Bastianini hilang setelah terlibat insiden dengan Martin dan Marco Bezzecchi (Mooney VR46) saat start.
Bastianini membuat keberhasilan Martin memperbaiki posisi menjadi tertutupi dengan menyalip sang rival pada lap terakhir.
Martin memilih untuk mengabaikan hasil akhir. Menurutnya penampilannya di Sirkuit Silverstone akhir pekan lalu juga oke.
"Secara keseluruhan kami mendapat hasil yang positif hari ini," kata Martin dikutip BolaSport.com dari Marca.com.
"Dengan kondisi start dari urutan kesembilan, tidak mudah memperbaiki posisi. Mungkin saya terlalu memaksakan ban pada awalnya dan harus membayarnya pada tiga lap terakhir."
"Namun, saya merasa memiliki potensi untuk berjuang tidak hanya mendapatkan podium tetapi juga kemenangan."
Martin merasa hasil balapan kemarin tidak akan menjadi penentu di mana dia dan Bastianini akan ditempatkan oleh Ducati musim depan.
Juara dunia Moto3 musim 2018 tersebut siap menerima segala keputusan. Dia tetap akan senang jika bertahan di timnya sekarang.
"Saya tidak berpikir keputusan Ducati disadarkan pada satu balapan, dua atau lima balapan," ucap Martin.
"Mereka akan membuat pilihan yang bijak, tetapi di manapun saya berada, saya akan bahagia, dan saya akan memberikan segalanya, itulah bagian pentingnya."
Baca Juga: Raih Podium Kedua, Vinales Ingin Jaga Catatan Positif di Red Bull Ring