Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat itu, El Real menang telak 7-3 atas Frankfurt yang digelar di Stadion Hampden Park, Glasgow.
Kemenangan tersebut membuat Madrid merengkuh gelar sekarang yang bernama Liga Champions tersebut untuk kelima kalinya.
Setelah enam dekade lebih, pertemuan antara Madrid dan Frankfurt kembali tersaji, tetapi di Piala Super Eropa.
Adapun format Piala Super Eropa saat ini hanya mempertandingan satu laga saja tanpa sistem home dan away.
Piala Super Eropa kali ini boleh jadi juga menjadi momen yang tepat untuk membalas kekalahan Frankfurt di masa lalu sekaligus menjadi gelar pertama bagi mereka di ajang tersebut.
Namun, Madrid memiliki kartu As yang bisa memupus harapan tinggi dari Frankfurt.
???? The Super Cup! ????
Last season's Champions League winners Real Madrid take on Europa League winners Frankfurt in Helsinki ????
???? Wednesday | 7pm | BT Sport 1 HD & Ultimate pic.twitter.com/fQjVW0gQwp
— Football on BT Sport (@btsportfootball) August 9, 2022
Baca Juga: Gabung Barcelona, Robert Lewandowski seperti Anak Kecil yang Punya Mainan Baru
Kartu As tersebut adalah pelatih kepala mereka, Carlo Ancelotti.
Carlo Ancelotti memiliki catatan mentereng jika bermain di UEFA Super Cup.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, Carlo Ancelotti tercatat sudah mengantongi tiga Piala Super Eropa.