Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manuver Usman menepis pukulan Edwards membuat sisi kanan pertahanannya terekspose. Hanya sepersekian detik berselang tendangan kaki kiri Edwards mendarat di wajahnya.
Aura tak terkalahkan Usman hancur di tangan rival lamanya.
Kekecewaan jagoan Nigeria menjadi suka cita Edwards yang berdarah Jamaika. Sebab, akhirnya dia menjadi juara divisi di UFC.
Edwards harus menanti lama untuk mencapai titik ini.
Menjadi petarung peringkat tiga kelas welter pada 2019, Edwards sempat kesulitan mencari lawan karena namanya dianggap kurang menjual.
Dua laga terakhir pun dijalani Edwards melawan petarung semenjana. Namun, kemenangan ini membuktikan bahwa Rocky, julukan Edwards, tidak bisa diremehkan.
"Kalian semua mengatakan saya tidak dapat melakukannya. Lihatlah saya sekarang! Tendangan saya tepat mengenai kepalanya, dia habis. Itu saja," kata Edwards seusai laga.
Edwards tak hanya menyambut kemenangannya dengan perasaan bangga tetapi juga terharu. Air mata sempat menetes di wajahnya sesaat setelah memenangkan laga.
"Saya tidak bisa menjelaskannya. Tuhan ada di pihak saya. Saya merasa ini adalah momen saya," kata Edwards.
Baca Juga: Hasil UFC 278 - Menangi Duel Brutal, Paulo Costa Akhiri Kiprah Mantan Penguasa Kelas Menengah