Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ia sudah mengkritik kepemimpinan perangkat pertandingan sejak Piala Presiden 2022 silam.
Pada pertandingan terakhir melawan Arema FC di Stadion Gelora BJ Habibie Pare-pare, Sabtu (20/8/2022) lalu, ia kehilangan kesabaran dan melakukan protes langsung kepada wasit.
Ia menyoroti wasit yang tidak memberikan respons semestinya terhadap insiden di dalam lapangan.
Ada pelanggaran yang seharusnya diberikan peringatan tegas justru dianggap pelanggaran ringan.
Namun saat melakukan protes justru ia yang mendapatkan kartu kuning karena dianggap protes terlalu berlebihan.
“Dalam karier pelatih saya, ini pertama kalinya saya mendapatkan kartu kuning atau merah atau apapun itu lah di pertandingan,” ujar pelatih asal Portugal tersebut.
“Kalau kami diperlakukan begini di kandang, bayangkan kami diperlakukan di luar kandang. Saya minta standar yang sama kepada kedua tim,” keluhnya.