Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bali United juga didakwa melakukan pelanggaran disiplin.
Baca Juga: Absen pada 2 Laga, Hanno Behrens Pastikan Komunikasi dengan Pemain Persija Tetap Berjalan Intens
Salah satu karena tindakan suporter yang melakukan pelemparan sejumlah benda asing ke lapangan.
Salah satunya tisu toilet dan botol mineral yang ditemukan oleh pihak AFC.
"Suporter tuan rumah melemparkan kurang lebih delapan puluh enam (86) misil (yaitu kira-kira sepuluh (10) botol air yang terisi sebagian, kira-kira empat puluh (40) tisu toilet, kira-kira dua puluh (20) suar api, kira-kira enam (6) bom asap dan sekitar sepuluh (10) kembang api) ke area sekitar lapangan permainan pada akhir pertandingan, tindakan perilaku yang tidak pantas," dikutip dari dokumen resmi AFC.
Bali United juga didakwa AFC melakukan tindakan indisipliner yang lain.
AFC mendakwa Bali United gagal mengendalikan tindakan suporter untuk memenuhi standar kemanan stadion.
Baca Juga: Thomas Doll Beri Penjelasan soal Striker Bahrain Hilang dari Latihan Persija Jakarta
Lalu suporter Bali United juga didakwa AFC telah membentangkan banner dengan kata-kata yang dianggap menghina.
"Suporter tuan rumah memasang 2 (dua) spanduk yang menghina, suatu perbuatan yang tidak patut," dikutip dari dokumen resmi AFC.