Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Jelang akhir pertandingan terdapat beberapa pelanggaran yang harusnya membuat wasit menghentikan pertandingan.
Namun, wasit Zetnam Pangaribuan justru mengakhiri laga dengan tepat waktu (90+2).
"Coba lihat tadi, kami dengan 10 pemain pun mau tetap main dan saat ada pemain mereka jatuh."
"Tentu ada menit-menit yang terbuang di waktu normal. Apa yang terjadi di akhir pertandingan?," kata Bernardo Taveres seusai laga.
Baca Juga: Malam Ini Egy Vs Witan Derbi Indonesia di Liga Slovakia, Komentar Asnawi Mangkualam Jadi Kenyataan
Dengan tegas pelatih asal Portugal ini menilai jika pertandingan seolah dibuat dengan berakhir imbang.
"Jadi saya kira pertandingan ini, seharusnya sudah kita ketahui hasilnya harus dibuat imbang, dan ini tidak bagus untuk kedua tim."
"Setiap kali kami memenangi bola atau ingin memulai serangan balik, pertandingan dihentikan wasit, pelanggaran, tiup peluit."
"Padahal wasit tidak memberikan kartu untuk pelanggaran yang dilakukan untuk menghentikan counter kami usai memenangi bola. Jadi, pertandingan ini memang harus imbang," pungkasnya.
Setelah hasil imbang ini PSM Makassar menambah panjang rekor unbeaten mereka menjadi tujuh pertadingan.
Sementara bagi Persik Kediri, kegagalan meraih hasil maksimal ini membuat mereka hingga laga pekan ke-8 Liga 1 musim ini belum pernah mendapatkan kemenangan.