Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perbedaan inilah yang menjadi penyebab ranking Axelsen pada peringkat BWF World Tour tak setinggi rankingnya pada peringkat dunia BWF.
Axelsen terbilang jarang turun ke turnamen sirkuit tahun ini.
Baru tujuh kali Axelsen benar-benar bertanding, itupun masih diselingi dengan dua pengunduran diri pada babak kedua karena cedera pada Swiss Open 2022 dan Thailand Open 2022.
Di luar itu Axelsen hampir tak terkalahkan.
Empat gelar diborongnya dari turnamen di tiga level teratas yaitu All England Open dan Indonesia Open di Super 1000, Malaysia Open di Super 750, dan Indonesia Masters di Super 500.
Pencapaian terburuk Axelsen saat sedang sehat adalah tersingkir pada semifinal German Open 2022 pada Maret lalu. Sejak itu dia belum pernah kalah dari pemain lainnya.
Adapun Prannoy, pemain peringkat 18 dunia itu telah mengikuti 12 turnamen BWF World Tour.
Anggota Tim Thomas India yang menjadi juara tahun ini terbilang konsisten dengan minimal mencapai perempat final dalam lima turnamen terakhir yang diikuti.
Pada turnamen teranyar, Japan Open 2022, yang batal diikuti Axelsen, Prannoy menembus perempat final dengan mengalahkan juara dunia tahun lalu, Loh Kean Yew (Singapura).