Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bahkan kini Brighton bersaing di papan atas Premier League 2022-2023 dengan berada di peringkat 4.
The Seagulls hanya kalah sekali dari 6 laga.
Untuk mencapai titik sekarang ini, Graham Potter melalui jalan yang tak mudah.
Ia mulai dikenal saat menangani klub asal Swedia Oestersund pada 2017-2018 yang menembus babak 32 besar Liga Europa saat melawan Arsenal.
Baca Juga: Curacao Kena Prank PSSI, Belum Sadar Venue Lawan Timnas Indonesia Pindah Lokasi
Graham Potter will be appointed as new Chelsea manager, as expected. Agreement in place, contracts now being prepared as proposal has been accepted. Here we go. ???????? #CFC
Chelsea will complete the agreement with Brighton in the next hours. pic.twitter.com/cY7V5vdZy8
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) September 8, 2022
Oestersund menang 2-1 atas Arsenal di kandang namun harus kalah 2-4 pada leg kedua sehingga mereka harus tersingkir.
Di Oestersund pun Graham Potter perlu 6 musim untuk bersinar.
Ia melatih klub Swedia itu sejak musim 2011 dan akhirnya menerima tawaran Swanse pada 2018.
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, Graham Potter pernah bekerjasama di Oestersund bareng pemain Bali United saat ini, Brwa Nouri.
Bahkan Nouri adalah pemain ketiga yang paling banyak bermain di bawah asuhan Graham Potter.