Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Kebanggaan dan kegembiraan yang saya rasakan dalam membantu tim memenangkan Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub akan tetap bersama saya selamanya."
"Saya merasa terhormat telah menjadi bagian dari sejarah klub ini dan kenangan selama 19 bulan terakhir akan selalu ada tempat khusus di hati saya," bunyi pernyataan Tuchel.
Tuchel diketahui mengambil alih Chelsea setelah Frank Lampard dipecat pada Januari 2021.
Pada waktu itu, pelatih berusia 49 tahun tersebut berhasil mengangkat Chelsea dari keterpurukan di Liga Inggris lantaran sempat terdampar di peringkat ke-9.
Baca Juga: Hasil & Klasemen Liga Spanyol - Real Madrid Belum Tahu Rasanya Kalah, Kapal Villarreal Karam
Di akhir musim, Chelsea berhasil dibawanya finis ke peringkat ketiga di klasemen akhir Liga Inggris.
Kisah manisnya berlanjut dengan mengantarkan Chelsea memenangi trofi kedua Liga Champions keduanya usai menaklukkan Manchester City di final tahun lalu.
Lalu, Tuchel sukses membawa Chelsea memenangi Piala Super Eropa 2021 dan Piala Dunia Antarklub.
Eks pelatih PSG dan Dortmund itu juga menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa selama periode yang menantang ketika Chelsea berada di bawah pembatasan oleh pemerintah Inggris dalam peralihan kepemilikan.
Namun, Tuchel juga tak lepas dengan kontroversi karena disebut-sebut berbeda paham soal kebijakan transfer dengan pemilik anyar.
Di samping itu dirinya juga sempat terlibat ketegangan dengan beberapa pemain di ruang ganti ditambah keras kepalanya dalam memainkan skema tiga bek sejajar yang tidak bisa membuat Chelsea berkembang dalam pertandingan.