Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Beragam kabar liar pun muncul setelah Prancis berjaya di tanah sendiri.
Salah satu isu menyebut Ronaldo diracun agar tak tampil prima pada pertandingan puncak.
Sehari sebelum final, eks pilar Inter Milan itu sempat kejang-kejang tanpa penyebab jelas.
"Saya muntah. Kemudian saya dikelilingi pemain-pemain lain dan Dokter Lidio Toledo berada di sana," kata Ronaldo seperti dikutip BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Mereka tidak memberi tahu saya apa yang terjadi," tutur dia menambahkan.
Teori lainnya diapungkan oleh media Brasil, TV Globo.
Mereka menyebut bahwa Brasil disogok oleh FIFA sebesar 23 juta dolar AS (sekarang Rp 341,1 miliar) agar mau mengalah dari Prancis.
Tujuannya adalah supaya masyarakat Prancis melupakan masalah sosial mereka.
Masih berdasarkan sumber serupa, selain memberi imbalan uang, FIFA juga berjanji bakal memuluskan langkah Selecao pada Piala Dunia 2002.
Entah kebetulan atau tidak, Brasil menjadi juara dunia di tahun tersebut.