Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gagasan Todd Boehly mungkin terdengar revolusioner sebagai jalan lain mencari cuan ala pebisnis AS.
Melihat bintang-bintang dari klub elite bergabung dalam sebuah tim yang sama adalah prospek menggiurkan pula buat segelintir fan.
Namun, hal itu sepertinya dianggap gila oleh pelaku kompetisi Liga Inggris yang terbilang konservatif.
Apalagi, klub Premier League sekarang saja sudah dibuat pusing dengan komitmen jadwal padat yang menguras tenaga pemain.
Sikap kontra sudah dimulai oleh pelatih Liverpool, Juergen Klopp, saat diminta opininya mengenai ide Boehly.
"Kalau dia sudah menemukan jadwal untuk (mengadakan pertandingan) itu, dia bisa hubungi saya," ujar Klopp kepada BBC.
"Di Amerika, pemain-pemain mereka memiliki waktu istirahat 4 bulan."
"Mungkin dia bisa menjelaskan itu. Saya tidak yakin orang-orang ingin melihatnya."
"Pemain Manchester United, Liverpool, Everton, tampil bersama (dalam satu tim). Semua pemain klub London main bersama, Arsenal, Tottenham, hebat."
"Apakah dia benar-benar bilang begitu?"
"Apakah dia ingin mengajak Harlem Globetrotters (tim basket ekshibisi) juga?" sindir pria Jerman tersebut.