Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kendati menjadi pemain penting saat di Lille maupun di Milan saat ini, ternyata ada kekurangan yang dimilikinya.
Legenda AC Milan, Nelson Dida, mengungkapkan bahwa pada awalnya Maignan memiliki teknik dasar yang buruk.
Dida yang kini menjadi pelatih kiper Milan menjadi sosok penting dengan mengajarkan Maignan.
Kiper cadangan saat menjadi jawara Piala Dunia 2002 bersama Brasil tersebut memberi tahu Maignan untuk berkembang menjadi kiper modern yang membangun serangan mulai dari lini pertahanan.
"Saya akan menempatkan Maignan di antara enam sampai 10 penjaga gawang teratas di dunia saat ini, tetapi dia terus berkembang setiap saat," ujar Dida, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Saya mengajarinya apa yang telah saya pelajari. Datang ke Milan berarti mengambil tanggung jawab besar."
"Dia kurang dasar dalam hal teknik, jadi dia meningkat setiap hari dalam hal itu," kata Dida menambahkan.
Saat ini, Milan harus kehilangan Maignan selama kurang lebih dua hingga empat pekan menyusul cedera betis yang dialaminya.
Cedera betis ini didapatkan oleh Maignan saat membela Prancis di ajang UEFA Nations League.
????️ Nelson #Dida via MN: #Maignan? I put him in the top six/ten in the world, he is growing. What have I taught him? I've passed on to him what I've experienced: arriving at AC Milan means having a great responsibility." pic.twitter.com/i7a3fudlBe
— Milan Posts ???????????? (@MilanPosts) September 28, 2022