Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Sempat berfikir untuk meningalkan sepak bola karena tragedi ini."
"Karena tidak selayaknya sepak bola sampai mengorbankan nyawa manusia," kata FX Yanuar.
Baca Juga: Update Terbaru 33 Anak Meninggal Dalam Tragedi Kanjuruhan
Berada di titik terendah dalam karirnya, Yanuar secara tidak terduga mendapatkan suntikan semangat.
Seorang ayah yang baru saja kehilangan anaknya di tragedi Kanjuruhan membuat pelatih berusia 39 tahun ini kembali menemukan semangat.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan Memberikan Luka Mendalam, Luis Milla: Sepak Bola Harusnya Memberikan Kebahagiaan
"Tetapi saat seorang ayah yang kehilangan anak gadisnya 15 tahun di tragedi ini dengan tegar berkata 'tetap semangat jangan pernah menyerah dan jangan pernah mundur."
"Saat itulah semangat bangkit kembali untuk membangun sepak bola Indonesia dan tidak akan pernah hilang."
"Mari berbenah mari berubah untuk kejayaan sepak bola Indonesia," pungkasnya.