Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Puluhan Ribu Suporter DIY-Jateng Berkumpul di Stadion Mandala Krida Lakukan Doa Bersama untuk Korban Tragedi Kanjuruhan

By Sasongko Dwi Saputro - Selasa, 4 Oktober 2022 | 22:57 WIB
Suasana saat ribuan suporter dari berbagai klub di Indonesia berkumpul di Stadion Mandala Krida dalam acara doa bersama Tragedi Kanjuruhan pada Selasa (4/10/2022) (Sasongko Dwi Saputro/BOLASPORT.COM)

Kemudian hadir pula salah satu penyintas Tragedi Kanjuruhan, seorang Aremania, Alfan yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Yogyakarta.

Alfan mengungkapkan kesedihannya di hadapan semua suporter.

"Kami sangat terpukul, berduka apa yang terjadi di malang. Saya di sini salah satu korban dari puluhan ribu di Kanjuruhan, saya bersyukur bisa kembali ke sini untuk menempuh pendidikan," kata Alfan.

"Saya berterimakasih, kumpul di sini untuk berdoa. Kami mencari keadilan buat saudara kita di Malang, tidak ada sepak bola seharga nyawa. Sepak bola itu hiburan, bukan pembantaian," sambungnya.

Sejatinya, berkumpulnya para suporter di Stadion Mandala Krida malam itu adalah salah satu upaya menyatukan suporter Indonesia untuk sama-sama mengawal proses mencari keadilan bagi seluruh korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: UPDATE - Korban Meninggal Dunia Tragedi Kanjuruhan Jadi 131 Orang, Tambahan 6 Orang Bukan dari Pasien yang Dirawat di Rumah Sakit

Agenda itu juga bisa disebut sebagai awal yang baik bagi keharmonisan suporter di DIY-Jateng yang selama ini bersitegang.

Terlihat bagaimana seluruh suporter berbaur dengan masing-masing atribut suporter yang dikenakannya.

Bahkan secara bersamaan suporter mengenakan jersey PSIM Yogyakarta membawa bendera PSS Sleman.

Tak lama kemudian, lautan lilin dan flash memenuhi pemandangan di kompleks Stadion Mandala Krida.