Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Stoner memang masih menjadi salah satu sosok yang dikagumi di pabrikan asal Borgo Panigale, Italia, tersebut.
Bagaimana tidak? Stoner masih menjadi satu-satunya pembalap Ducati yang mampu menjuarai MotoGP.
"Dia bukan pelatih yang normal," kata Bagnaia saat itu, dilansir BolaSport.com dari Crash.net.
"Dia adalah Casey Stoner. Tentunya kehadirannya adalah hal yang luar biasa," imbuhnya.
Bagnaia mengagumi kelebihan Stoner dalam menemukan traksi ketika keluar dari tikungan.
Juara dunia Moto2 2018 itu pun tidak segan meminta masukan lain dari Stoner.
Setidaknya kemenangan Bagnaia pada MotoGP Inggris dan MotoGP San Marino pada musim ini datang setelah dia bertanya kepada Stoner, juga Rossi tentunya.
Dan tidak ada balapan lain yang lebih pas untuk dilatih oleh Stoner kecuali MotoGP Australia.
Stoner begitu perkasa di Phillip Island, sirkuit kandangnya.
Baca Juga: Francesco Bagnaia: Perbedaan dengan Fabio Quartararo? Situasi Saya Lebih Baik