Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Syabda akhirnya berhasil merebut kemenangan. Poin terakhirnya didapat dari smes lurus yang tak mampu dijangkau Sun.
Ketenangannya menjadi kunci kemenangan Syabda
"Pada laga ini saya sempat kurang tenang di gim pertama sebelum akhirnya tertinggal," kata Syabda dalam rilis yang diterima dari Tim Humas dan Media PBSI.
"Saya mencoba poin demi poin sebelum akhirnya menutup pertandingan dengan keunggulan di gim kedua."
"Pada rubber game saya sudah mendapatkan sentuhan terbaik, sehingga tinggal merapikan pola permainan untuk mengambil kemenangan pada laga ini," ujar Syabda.
Syabda masih belum puas dengan performanya dan bertekad untuk memperbaikinya pada laga berikutnya.
"Dari segi fisik dan mental bertanding harus ditingkatkan lagi," katanya.
"Meski meraih kemenangan melawan juara dunia junior, masih banyak yang harus dibenahi dan saya masih belum puas dengan torehan ini."
Sayangnya, Syabda menjadi satu-satunya wakil Merah-Putih di sektor tunggal putra yang lolos ke perempat final.
Baca Juga: Indonesia International Challenge 2022 - Tren Positif Ganda Campuran Eksperimen Berlanjut