Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun Lanny/Ribka mampu bangkit dengan terus menyerang Kim/Seung.
"Kami sempat kehilangan fokus di gim kedua, beruntung lawan mengubah pola bermain dan kami menemukan celah, sehingga kami bisa kembali berbalik menyerang untuk mengalahkan mereka," ujar Lanny.
Modal bagus dimiliki wakil Indonesia ini untuk meraih gelar perdananya.
Lanny/Ribka perlahan mampu menemukan kepercayaan diri di atas lapangan.
Apalagi Lanny memiliki senjata andalan dengan smes-smes kerasnya.
Baca Juga: Anthony Ginting, Chico Mulai Diperhitungkan, dan Tunggal Putra China yang Tak Ada di 10 Besar Dunia
Pada partai pamungkas, Lanny/Ribka ditantang unggulan keempat asal Jepang, Sayaka Hobara/Hinata Suzuki.
Sekadar informasi, Sayaka Hobara merupakan mantan juara dunia junior pada tahun 2016 lalu.
Lanny/Ribka mengaku akan fokus sejak awal laga untuk bisa meraih trofi perdana. Dengan strategi seperti itu diharapkan bisa mewujudkan impian keduanya berjaya di hadapan publik Malang.
"Kami harus bermain tenang lagi. Seusai ini kami mau fokus lagi dan mencoba bermain menyerang seperti tadi," ujar Lanny.
Kala itu, Sayaka Hobara meraih gelar dengan berpasangan bersama Nami Matsuyama yang merupakan partner Chiharu Shida saat ini.
Rangkaian partai final Indonesia International Challenge 2022 akan berlangsung mulai pukul 12.00 WIB, Minggu (16/10/2022).
Baca Juga: Indonesia Internasional Series 2022 - Ghana/Indah Tak Gentar Lawan Dejan/Gloria