Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Absennya FIFA dari masalah politik hanya bisa ditoleransi ketika situasi yang ada tidak menyebar ke sepak bola.”
“Sepak bola yang seharusnya menjadi ruang aman untuk perempuan dan laki-laki, kini tidak aman untuk kedua jenis kelamin.”
“Perempuan terus-menerus tidak mendapatkan akses ke stadion di penjuru negeri dan secara sistematis tidak dilibatkan dalam ekosistem sepak bola di Iran.”
“Hal itu tentu sangat bertentangan dengan nilai dan statuta FIFA.”
Beberapa nama yang menandatangani surat tersebut adalah dua mantan kapten tim nasional Iran, Ali Karimi dan Mehdi Mahdavikia.
Baca Juga: Konflik Agen Rafael Leao Bikin AC Milan Cemas, 3 Klub Siap Ambil Kesempatan
Dua mantan pemain timnas, Mehrdad Pooladi dan Beshdas Yavarzadeh, juga turut ambil bagian dalam surat untuk FIFA itu.
Iran menempati Grup B pada Piala Dunia 2022.
Mereka akan bersua Inggris, Amerika Serikat, dan Wales.