Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan di Balik PSSI Percepat KLB, Takut Nasib Liga 1 Terlunta-lunta?

By Wila Wildayanti - Sabtu, 29 Oktober 2022 | 16:00 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sedang memberikan jumpa pers di Hotel Fairmont, Jakarta, 13 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Tak hanya beberapa pihak pemangku kepentingan saja, namun pecinta sepak bola Tanah Air pun ikut mendesak agar PSSI gelar KLB.

Desakan dari pecinta sepak bola salah satunya yakni meminta Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan anggota Exco PSSI mundur dari jabatannya.

TGIPF juga mengamini itu dan merekomendasikan agar ada pergantian diseluruh tubuh pengurus PSSI.

Baca Juga: Hasil Rapat Exco PSSI Usulkan Percepatan KLB ke FIFA, Iwan Bule Siap Lengser? 

Tetapi, TGIPF tak bisa berbuat banyak karena TGIPF sendiri berasal dari luar PSSI, apalagi ada beberapa unsur pemerintah.

Mereka hanya bisa memberikan rekomendasi karena pemerintah dilarang intervensi atau nantinya akan kembali disanksi oleh FIFA seperti tahun 2015 silam.

Namun, dalam kesimpulan dan rekomendasi TGIPF tersebut disebutkan pemerintah tak akan memberikan izin Liga 1, Liga 2, dan Liga tiga bergulir hingga sampai terjadi perubahan dan kesiapan PSSI dalam mengelola kompetisi.

Situasi ini pun tak menutup kemungkinan menjadi alasan dibalik dipercepatnya KLB.

Selain itu desakan dari beberapa klub seperti Persebaya Surabaya, Persis Solo, Madura United, dan beberapa tim lainnya.

Ditambah lagi pernyataan pria yang akrab disapa Iwan Bule itu mengharapkan adanya keputusan percepatan KLB ini bisa membuat kompetisi berjalan kembali.