Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Petinggi Persib Jelaskan Alasan Mengapa Liga 1 2022/2023 Harus Dilanjutkan

By Arif Setiawan - Minggu, 30 Oktober 2022 | 18:30 WIB
Gelandang Persib Bandung, Beckham Putra Nugraha, sedang melakukan pemanasan saat berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Jawa Barat, 1 Oktober 2022. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Menanggapi percepatan KLB ini, Umuh Muchtar merasa kaget.

Bahkan Umuh Muchtar menillai ada kemungkinan jika Mochamad Iriawan mendapatkan tekanan.

"Disampaikan untuk KLB, saya juga terkejut," kata Umuh Muchtar, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.

"Mungkin untuk mempercepat atau mungkin ada desakan-desakan akhirnya Pak Iwan (Bule) ambil keputusan seperti itu," ujarnya.

Baca Juga: Kegelisahan Dewa United di Tengah Kelanjutan Liga 1 2022/2023 yang belum Pasti

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar (kanan), sedang berjabat tangan dengan Luis Milla (kanan) selaku pelatih barunya di Graha Persib, Bandung, Jawa Barat, 22 Agustus 2022.

Meski begitu, Umum Muchtar menyebut bahwa langkah PSSI sudah tepat.

Menurutnya, semakin lama kompetisi terhenti maka klub lah yang bakal dirugikan.

"Senin pun klub akan dikirimi surat, apa itu undangan untuk pertemuan di Jakarta atau bagaimana, KLB ini PSSI yang putuskan, apa boleh buat, lebih cepat mungkin lebih baik," ucap Umuh Muchtar.

"Jadi kita tidak terkatung-katung, kalau liga diteruskan sekarang atau yang baru lagi, semua klub pasti rugi besar."

"Bagaimana pun klub punya sponsor, hitung-hitungannya dengan sponsor nanti bagaimana pasti banyak pertimbangan," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P