Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Kira-kira tanggal 19 Oktober waktu itu dari Pak Teddy (Tjahyono, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat) dan Suresh (Letchmanan, Managing Director Dortmund Asia-Pasifik) bahkan ada legend juga waktu itu (Karl-Heinz) Rield sudah on the way ke Indonesia,” kata Arif Wicaksono kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Kawasan Jakarta Selatan, Selasa (1/11/2022).
“Tapi pada last minute kami dapat informasi dari pemerintah Kota Surabaya bahwa stadion tidak bisa digunakan. Teman-teman dari Dortmund sudah berangkat dari Jerman dan sudah di Asia Tenggara,” kata Arif.
“Kami bertemu perwakilan walikota Surabaya, ternyata secara mendadak ada kunjungan saat weekend dari Pak Menteri Olahraga (Menpora Zainudin Amali) yang menyatakan stadionnya tidak bisa digunakan.”
Baca Juga: Pertandingan Lawan Borussia Dormund Jadi Kado Perpisahan Park Hang-seo dari Timnas Vietnam
Pihak promotor sebenarnya sudah mencoba menegosiasi agar stadion GBT bisa dipakai sebelum renovaso dimulai.
Namun, pihak pemerintah pusat sudah memutuskan dan akhirnya tidak mendapatkan izin.
Sehingga Arif mengaku memutuskan untuk pindah ke Bandung.
Tetapi setelah adanya tragedi Kanjuruhan, beberbai pertimbangan pun dilakukan.
Sehingga pertanyaan siapa yang bisa menjamin apabila pertandingan terlaksana di Bandung.