Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Raih Triple Crown, Bos Ducati Sebut 2022 Jadi Tahun Emas yang Bersejarah

By Wawan Saputra - Sabtu, 17 Desember 2022 | 12:45 WIB
Dua bos Ducati Lenovo, Paolo Ciabatti dan Davide Tardozzi, sedang merayakan keberhasilan Francesco Bagnaia meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 (MOTOGP.COM)

Baca Juga: Sisi Egois Enea Bastianini Siap Kalahkan Bagnaia untuk Jadi Nomor 1 di Ducati

"Sedikit demi sedikit, kami telah menambahkan pondasi yang kuat setiap tahun, hingga mencapai apa yang telah kami capai tahun ini."

Tahun ini Ducati menjadi pabrikan dengan jumlah pembalap paling banyak, yaitu delapan pembalap. Dari delapan pembalap tersebut Ducati berhasil mengoleksi 32 podium dengan tujuh pembalap berbeda. 

32 podium tersebut dicatatkan oleh Francesco Bagnaia 10 kali, Jack Miller 7 kali, Enea Bastianini 6 kali, Johann Zarco 4 kali, Jorge Martin 4 kali dan Marco Bezzecchi 1 kali.

Termasuk 12  kemenangan  yang dicetak oleh Francesco Bagnaia sebanyak 7 kali, Enea Bastianini 4 kali dan Jack Mille 1 kali.

Pada sesi kualifikasi catatan Ducati tidak kalah mengesankan, mereka berhasil mencatatkan 16 pole position dengan tujuh pembalap berbeda.

16 pole position dicatatkan oleh Jorge Martin 5 kali, Francesco Bagnaia 5 kali, Johann Zarco 2 kali, Jack Miller 1 kali, Fabio Di Giannantonio 1 kali, Enea Bastianini 1 kali dan Marco Bezzecchi 1 kali.

Dall’Igna mengatakan bahwa statistik tersebut merupakan statistik yang mengesankan, sekaligus menjadi bukti bahwa Ducati terus berkembang.

Selain itu capaian pada tahun ini membuat Ducati lebih optimis menyambut MotoGP 2023 yang akan bergulir pada bulan Maret mendatang.

"Angka-angka untuk musim ini sangat mengesankan," ucap Dall’Igna.