Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Demi Pertahankan Prestasi, PBSI Pastikan Kirim Tim Terbaik untuk SEA Games dan Asian Games
Sebagai contoh di sektor ganda campuran PBSI membuka peluang bagi Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Meski sudah keluar dari pelatnas PBSI, jika Praveen/Melati bisa berprestasi pada tahun 2023 mendatang, tidak menutup kemungkinan untuk mewakili Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Begitu juga dengan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang saat ini menduduki peringkat 27 dunia, juga masih berpeluang.
"Kita lihat prestasi lah ya, kalau dia prestasi bagus pasti lebih tinggi rankingnya," ucap Rionny Mainaky kepada awak media termasuk BolaSport.com di Pelatnas PBSI.
"Terus kita lihat kalah menangnya, untuk Dejan/Gloria kan belum naik di Super 1000 ke atas."
Rionny kembali menegaskan bahwa PBSI memang membuka peluang bagi pemain non pelatnas untuk mewakili Indonesia di Olimpiade asalkan berprestasi.
Termasuk Pasangan senior Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, seandainya mereka lolos kualifikasi melihat performa mereka tahun ini masih sangat impresif.
PBSI juga membuka tangan bagi para pemain yang berada di ranking atas kualifikasi Olimpiade Paris 2024, untuk kembali ke pelatnas PBSI.
Namun ada catatan di mana mereka harus menghilangkan catatan-catatan buruk yang pernah dilakukan selama di pelatnas dulu.