Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Messi tidak berubah."
"Saya pikir dia jauh lebih matang dan saya meyakini bahwa dia telah menularkan kepemimpinannya kepada semua orang," tutur Zanetti menambahkan.
Bagi Argentina, gelar juara di Qatar menjadi gelar ketiga yang mereka raih sepanjang keikutsertaannya di Piala Dunia.
Kali terakhir La Albiceleste menjadi kampiun adalah Piala Dunia 1986 yang juga dimenangkan oleh Diego Maradona.
Sementara itu, bagi Messi, ini menjadi gelar Piala Dunia perdananya sepanjang berkarier bersama timnas Argentina.
— Fabrizio Biasin (@FBiasin) December 18, 2022
Baca Juga: 4 Alasan Mengapa Final Piala Dunia 2022 Menjadi Final Terbaik dalam Sejarah
Namun, pembahasan soal penyerang berusia 35 tahun tersebut menjadi terbaik sepanjang sejarah agaknya tidak berlebihan.
Pasalnya, Messi menjadi pemain pertama dalam sejarah Piala Dunia yang sukses mencetak gol di semua fase dalam satu edisi turnamen.
Messi juga sudah membuat 26 penampilan di Piala Dunia yang mematahkan rekor milik Lothar Matthaeus (25 caps).
Selain itu, Messi juga sukses meraih gelar Golden Ball kedua di Piala Dunia sejak terakhir kali memenangkannya pada edisi 2014.
Tak lupa juga dirinya mengalahkan catatan gol penyerang top Argentina di Piala Dunia dengan koleksi 13 gol.