Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, membeberkan kekhawatiran terhadap timnya dalam persaingan dengan Arsenal di Liga Inggris musim 2022-2023.
Manchester City menjamu Tottenham Hotspur dalam laga tunda pekan ke-7 Liga Inggris 2022-2023.
Duel tersebut digelar di Etihad Stadium, Kamis (19/1/2023) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB.
Hasilnya, Man City menang dengan skor 4-2 atas Spurs setelah melakukan comeback dari situasi tertinggal 0-2.
Tim tamu unggul lebih dulu via Dejan Kulusevski (menit ke-44) dan Emerson Royal (45+2’).
Skuad asuhan Pep Guardiola menolak menyerah dan hasilnya ganti membobol gawang The Lilywhites empat kali.
Gol tuan rumah lahir dari lesakan Julian Alvarez (51’), Erling Haaland (53’), dan Riyad Mahrez (63’, 90’).
Kemenangan atas Tottenham Hotspur membawa sang juara bertahan Premier League berada di urutan kedua klasemen Liga Inggris.
Dengan 42 poin, pasukan Pep Guardiola kini hanya berjarak lima angka dari Arsenal yang bertengger di puncak tabel.
Pelatih asal Spanyol itu belum sepenuhnya lega karena masih menyimpan kecemasan tentang timnya.
Mantan arsitek tim Barcelona dan Bayern Muenchen tersebut menilai Manchester City tampil tanpa keberanian.
Hal itu ia anggap “menular” ke para suporter.
“Hari ini kami beruntung, tetapi kalau tidak berubah, cepat atau lambat kami akan kehilangan poin lagi,” kata Guardiola seperti dilansir BolaSport.com dari London Evening Standard.
Baca Juga: Man City Bisa Bangkit, Guardiola Tetap Anggap Pemain dan Suporter Lembek
“Kami tidak punya semangat, api, keinginan untuk menang sejak menit pertama. Sama seperti suporter yang diam selama 45 menit pertama.”
“Mereka mencemooh karena Man City kalah dan bukan karena kami bermain buruk,” ujar Guardiola lagi.
Pep Guardiola menilai timnya ceroboh karena sudah terlalu nyaman dengan status sebagai juara bertahan.
“Mungkin tim kami terlalu nyaman karena juara Liga Inggris empat kali dalam lima tahun. Betul, ada reaksi setelah mencetak gol, tetapi poinnya bukan itu,” ucap Pep Guardiola.
“Kalau para pemain lebih bersemangat, Man City tidak akan kebobolan setiap mencetak gol di semua pertandingan. Tim ini butuh para pemain bersemangat.”
“Hari ini kami beruntung, tetapi hal semacam ini tidak terulang lagi. Saya butuh para suporter juga mendukung di kandang.”
“Liga Inggris tidak akan menunggu. Arsenal sedang sangat bersemangat setelah 20 tahun tanpa menjuarai liga."
Baca Juga: Demi Kebaikan Man United, Erik ten Hag Diminta Turuti Keinginan Junior Lionel Messi
"Semua pemain mereka tahu Arsenal bisa membuat sejarah, sama dengan saat Man City memenangi titel perdana.”
“Saya sudah menjelaskan realitasnya bahwa semua orang merasa terlalu nyaman, sedangkan para lawan tidak akan menunggu,” tutur Guardiola menambahkan.