Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Namun, Man City tampil maksimal di babak kedua dan dengan cepat membalikkan keadaan.
Kesalahan dari sejumlah pemain Spurs berkontribusi pada kecerobohan mereka di babak kedua, ketika Riyad Mahrez mencetak dua gol bersama upaya dari Erling Braut Haaland dan Julian Alvarez.
Conte mengakui bahwa jumlah kesalahan timnya tidak dapat diterima, tetapi dia bersikeras bahwa jari harus diarahkan padanya daripada para pemainnya.
"Kami sangat kecewa karena berkali-kali, Anda harus mencoba membenarkan gol yang membuat kami kebobolan," kata Conte, dikutip BolaSport.com dari Football London.
"Yang pasti ini adalah periode kami tidak begitu beruntung karena kami membuat banyak, banyak kesalahan, banyak kesalahan, tetapi inilah sepak bola."
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tidak Salah, Aib Manchester United Benar Adanya
"Kesalahan pertama adalah milik saya karena itu berarti mungkin kami harus bekerja lebih defensif agar lebih kompak."
"Seluruh tim bukan hanya bek karena ketika kebobolan itu berarti seluruh tim bukan hanya bek, kiper atau satu pemain yang bertanggung jawab."
"Saya tidak suka satu sosok saja yang disalahkan, tapi yang pasti ketika kami kebobolan empat gol, orang pertama yang bertanggung jawab adalah pelatih."
"Kemudian para pemain karena saya tidak menempatkan kesalahan pada pemain saya," tutur eks pelatih Juventus dan Inter Milan tersebut menambahkan.