Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
“Namun, kita semua juga harus mempertimbangkan perasaannya, dan keputusan direktur dan presiden mempertimbangkan kebutuhan dia," ucap sang nakhoda.
Pelatih berusia 56 tahun tersebut juga memastikan bahwa dia tidak akan menghalangi keputusan Navas seandainya ingin pergi dari Parc des Princes.
“Karena sosok dan kariernya, PSG harus menghormati dan mendengarkan keputusan Navas,” tutur Galtier.
Keylor Navas bergabung ke PSG pada 2019 setelah membantu Real Madrid meraih tiga trofi Liga Champions.
Baca Juga: Pecundangi Kylian Mbappe, Lionel Messi Sah Jadi Pemain Terbaik Sejagat Raya Sekaligus Cetak 1 Rekor
Sejak saat itu, Navas tampil 108 kali dan turut membawa PSG ke final Liga Champions musim 2019-2020.
Namun, PSG harus puas hanya menjadi runner-up setelah kalah dari Bayern Muenchen pada partai puncak.