Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Sekarang, saya bukan hanya sang juara, saya adalah petarung terbaik di dunia."
"Saya sangat senang. Sekarang orang akan memanggil saya bukan hanya juara, tapi petarung terbaik di dunia."
"Ini adalah mimpi saya. Tidak masalah bagaimana saya menang. Saya sangat senang."
"Sekarang, saya petarung dan juara terbaik. Dana (White, Presiden UFC), saya menunggu. Telepon saya."
Makhachev bukannya aman dari perdebatan mengenai siapa petarung terbaik di UFC.
Event pay-per-view berikutnya yaitu UFC 285 akan menampilkan kembalinya sosok yang kerap disebut sebagai petarung terbaik sepanjang masa yaitu Jon Jones.
"Bones" Jones pernah mendominasi kelas berat ringan UFC selama hampir satu dekade dengan rekor sempurna di 14 pertarungan gelar.
Pada UFC 285 Jones akan mencoba menggenapi janjinya untuk menguasai kelas berat dengan melawan penantang gelar nomor satu Ciryl Gane.
Sebagai informasi, takhta kelas berat UFC sedang kosong menyusul keluarnya juara bertahan, Francis Ngannou, dari roster.
Baca Juga: Sudah Ada Bocoran, Bos One Pride Tak Heran Jeka Saragih Dapat Hak Istimewa dari UFC