Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sementara itu, Fadia mengaku sempat tegang pada gim pertama.
"Maklum ini kejuaraan beregu dan Indonesia tertinggal 1-2. Karena tegang, pola permainan saya pada gim pertama kurang maksimal dan kalah. Pada gim kedua, saya tidak berpikir soal kekalahan," aku Fadia.
"Lebih baik fokus untuk bermain baik. Terbukti permainan kami bisa lebih berkembang dan bisa menang."
Kemenangan Indonesia atas Thailand ditentukan melalui penampilan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Rinov/Pitha menjalankan tugas dengan baik setelah mengalahkan Pakkapon Teeraratsakul/Phataimas Muenwong, dua gim langsung.
"Tentu senang dan bersyukur bisa main baik dan menang. Dari awal, kami tidak memikirkan soal hasil akhir. Kami hanya fokus bagaimana bermain maksimal dan ternyata bisa menang dan menyumbangkan kemenangan bagi Indonesia," tutur Rinov.
"Tadi kunci kemenangannya kami mengandalkan strategi bermain lebih menekan lebih dulu. Dari awal, kami lebih menyerang dan membuat lawan kurang bisa berkembang permainannya."
"Syukur alhamdulillah saya dan Rinov bisa main baik. Tadi nggak berpikir akan menang atau bagaimana. Ternyata, kami bisa memastikan Indonesia jadi juara grup," kata Pitha menambahkan.
Baca Juga: Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2023 - Berkat Mental Baja, Fajar/Rian Awali Kebangkitan Indonesia
Pitha mengakui bahwa tegang saat bertanding. Tetapi setelah itu,Pitha mencoba menikmati permainan.