Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kekalahan yang diterima tim bola voli putra Jakarta BNI46 membuat peluang mereka semakin tipis untuk lolos ke final four Proliga 2023.
Jakarta BNI46 kalah dari Jakarta LavAni Allo Bank dengan skor telak 0-3 (19-25, 18-35, 19-25 ) pada pertandingan yang digelar di GOR UNY Yogyakarta, Jumat (17/2/2023).
Hasil tersebut membuka jalan bagi Surabaya BIN Samator untuk mengamankan satu tempat terakhir di posisi empat besar.
Surabaya Samator yang unggul dua angka atas BNI46 minimal hanya membutuhkan kemenangan tipis pada laga terakhir saat bersua Jakarta Pertamina Pertamax, Sabtu (18/2/2023).
Artinya, tambahan dua poin atau mencetak kemenangan dengan skor 3-2 sudah cukup bagi Rivan Nurmulki dkk. untuk memastikan tempat ke final four.
Ini menjadi kesempatan besar bagi Surabaya Samator untuk menyegel tempat terakhir dengan memenangkan laga melawan Jakarta Pertamina Pertamax.
Sementara itu, asisten pelatih Jakarta BNI 46, Imam Agus Faisal, menyesalkan peluang timnya yang makin menipis untuk melaju ke final four.
Imam mengevaluasi banyak kekurangan teknis yang dipertontonkan I Kadek Juliadi cs. dalam hal-hal mendasar seperti service, receive, dan block.
"Kita kalah di servis. Padahal setiap hari kita latihan. Tapi kondisi di lapangan berbeda. Memang kurang konsisten," katanya usai pertandingan.
Baca Juga: Proliga 2023 - Jakarta LavAni Perkasa, Siap Balas Dendam ke Bhayangkara Presisi
"Untuk evaluasi servis kita sangat kurang, tidak konsisten."
"Kemudian kelemahan yang kedua adalah receive kita juga jelek, dan terakhir block kita juga jelek," tambahnya.
Jakarta BNI46 kini berniat tampil habis-habisan pada laga terakhir melawan Jakarta Pertamina Pertamax, Minggu (19/2/2023).
Laga ini juga beraromakan revans. Jakarta BNI46 akan mencoba membalas kekalahan dari Pertamina Pertamax pada putaran pertama.
"Laga terakhir tetap all out, meski sangat tipis peluang (lolos final four) tapi bukan berarti kita tidak memberikan pertandingan yang kurang menyenangkan," kata Imam.
"Di pertemuan pertama kita kalah dari (Pertamina Pertamax) dengan skor tipis 2-3, jadi melawan Pertamina nanti kita mencoba membalas," ujarnya.
Baca Juga: Proliga 2023 - Kemenangan Jadi Harga Mati bagi Surabaya Samator pada Laga Terakhir