Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Evaluasi Shin Tae-yong untuk Timnas U-20 Indonesia sebelum Berangkat ke Piala Asia U-20 2023
Untuk pelatihan wasit VAR, VPF telah menyelesaikan pelatihan teori untuk 50 wasit.
Pada fase kedua kali ini, kelas pelatihan diikuti 18 wasit yang dibimbing FIFA, Hakan Anaz sejak Senin 20 Februari hingga 6 Maret mendatang.
"Selama 14 hari, wasit dan asisten akan membiasakan diri dengan peralatan, menganalisis video dalam 75 situasi yang disediakan oleh FIFA," kata Direktur Umum VPF, Nguyen Minh Ngoc.
"Para wasit akan mempraktekkan analisis berdasarkan teknologi video. Untuk pertandingan sebenarnya, selain 4 wasit di lapangan, di ruang VAR juga dibutuhkan 1 Wasit, 1 Asisten VAR, dan 1 teknisi." ujarnya.
Tahap selanjutnya akan diselengarakan pada akhir Maret atau awal April.
Wasit akan mempelajari penerapan VAR level 2 dengan situasi yang lebih kompleks dengan cara menyaksikan pertandingan.
Lalu, pada Mei atau Juni, wasit akan dilibatkan dalam pertandingan sesunguhnya yang bersifat tidak resmi.
Baca Juga: Sudah Ditandatangani Presiden Joko Widodo, Proses Naturalisasi Justin Hubner Cs Menuju DPR
Jika semuanya sudah dilakukan, VFF akan mengajukan ke FIFA nama wasit untuk mengikuti kursus legalitas resmi.
"Jika para wasit berhasil lolos dari tes yang dilakukan FIFA mengenai kelayakan mereka mengoperasikan VAR, maka berdasarkan perkiraan kami, teknologi ini sudah siap diterapkan pada musim 2023/24."