Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bahkan Managing Director Yamaha, Lin Jarvis sudah bertemu dengan Lopez setelah seri penutup di Valencia akhir tahun lalu.
"Kita semua tahu bagaimana dunia ini bekerja," ucap Jarvis dikutip BolaSport.com dari MotorSport.
"Tugas saya juga untuk menyadari alternatif yang ditawarkan oleh pasar. Dan itu berlaku untuk para pembalap, teknisi, dan sebagainya.
"Dalam hal pembalap, saya pikir saya bisa membuat sinar-X yang bagus dari pilihan yang tersedia."
Gerak-gerik yang dilakukan Yamaha tentunya memberikan ancaman bagi pembalap mereka saat ini, utamanya Franco Morbidelli.
Pasalnya, performanya sedang tidak baik-baik saja, di mana tahun lalu dia hanya menjadi pembalap penggembira.
Sebagai tandem dari Fabio Quartararo di tim Monster Energy Yamaha, capaiannya sangatlah kontras.
Morbidelli hanya mampu mengumpulkan 42 poin dari 20 balapan yang menempatkannya di peringkat ke-19, sementara Quartararo berhasil menjadi runner-up juara dunia.
Meski begitu Yamaha meyakinkan Morbidelli, bahwa mereka akan menghormati kontrak sampai akhir tahun 2023.
Baca Juga: Ada Joan Mir, Bos Repsol Honda Harap Ketergantungan Kepada Marc Marquez Berkurang