Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Anak didik Antonio Conte hanya berada pada urutan keempat klasemen dengan 45 poin, berbeda 18 angka dari Arsenal di posisi teratas.
Puasa gelar Spurs makin panjang. Mereka terakhir kali juara pada 2008 ketika memenangi Piala Liga Inggris.
Situasi ini tidak ayal kembali menghidupkan percakapan soal masa depan Harry Kane di klub berjulukan The Lilywhites tersebut.
Rio Ferdinand, mantan bek Manchester United, menyebut kekalahan ini harus menjadi akhir masa kerja penyerang berusia 29 tahun itu bersama Tottenham Hotspur.
“Apapun yang terjadi dalam hal perolehan trofi, suporter Spurs akan berharap Harry Kane akan menjadi Mr. Spurs sepanjang kariernya,” kata Ferdinand.
“Kalau saya jadi dia, saya akan mencari klub lain demi mendapatkan trofi. Dia belum lama bermain di final Liga Champions dan menjadi runner-up di liga.”
Baca Juga: Mason Mount Diincar Liverpool hingga Man United, Chelsea bakal Rugi kalau Tak Mempertahankannya
“Namun, Spurs sekarang semakin jauh dari yang ditargetkan oleh Kane. Dia harus pindah ke klub yang bisa membantu dia mendapatkan trofi secepat mungkin,” ucap dia.
Sesama mantan pemain Liga Inggris, Peter Crouch, sepakat, meski tahu Kane tidak akan pindah dengan mudah.
“Menurut saya, sekarang saatnya dia pindah atau tidak sama sekali. Dia pencetak gol terbanyak klub dan sudah melakukan tugasnya.”