Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Dengan mesin dan sasis baru, kami membuat langkah besar. Juga ada perubahan filosofi dalam hal elektronik," kata Miller.
"Selangkah demi selangkah, sesi demi sesi, saya merasa mampu menjadikan motor ini benar-benar menjadi milik saya sendiri."
"Saya mulai mengeskploitasi titik kuat KTM saat masuk tikungan dengan feeling pada bagian depan."
"Motor ini memberikan saya rasa percaya diri yang dengan bagian depan, karena ada informasi luar biasa yang didapat dari bannya," tukasnya.
Kualifikasi akan menjadi fokus berikutnya bagi Miller yang lolos ke kualifikasi 2 secara otomatis bersama 10 pembalap tercepat lain pada gabungan P1 dan P2.
Kualifikasi akan menentukan posisi start saat lomba dan sprint, lomba setengah durasi yang menguntungkan pembalap yang kencang di awal seperti Miller.
"Tujuan saya tadi adalah posisi 10 besar dan kami mampu melakukannya dengan selisih waktu cukup besar," jelas pembalap 26 tahun itu.
"Jadi kami akan melihat apa yang bisa kami lakukan dan kemudian balapan Sprint akan menjadi serangan penuh."
"Saya harus mengucapkan banyak terima kasih kepada semua insinyur, KTM dan semua orang yang mempercayai saya dan memberi saya peluang ini."
"Ini perjalanan luar biasa sejauh ini dari motor yang mulai saya kendarai sejak tes Valencia sampai sekarang. Semoga bisa terus seperti ini," kata Miller.
Baca Juga: Moto3 Portugal 2023 - Sensasi Bagus Mario Aji