Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

UFC 287 - Masa Bodoh Pereira Sudah Terkapar, Adesanya Puas Tuntaskan Dendam

By Wahid Fahrur Annas - Minggu, 9 April 2023 | 14:30 WIB
Israel Adesanya melakukan selebrasi menarik anak panah usai berhasil menumbangkan Alex Pereira lewat KO pada main event UFC 287 yang digelar di Kaseya Center, Miami, AS, Sabtu, 8 April 2023 (TWITTER.COM/UFC)

BOLASPORT.COM - Juara kelas menengah, Israel Adesanya, meluapkan emosinya pasca berhasil menumbangkan Alex Pereira pada UFC 287.

Israel Adesanya tak bisa membohongi perasannya sendiri usai dua pukulan hook kanan darinya sukses merombohkan rival terkuatnya selama ini.

Stylebender kembali merebut takhtanya lewat kemenangan KO pada ronde kedua dalam duel yang digelar di Kaseya Center, Miami, AS, Minggu (9/4/2023) siang WIB.

Duel dihentikan tepat saat ronde kedua berlangsung selama 4 menit lebih 21 detik.

Pertarungan sebenarnya berlangsung seimbang sepanjang ronde pertama. Adesanya dan Pereira saling berbalas serangan lewat pukulan dan tendangan.

Meskin demikian Adesanya terlihat lebih aktif melancarkan serangan namun juga dengan hati-hati.

Pada ronde kedua, Pereira mulai agresif. Sebelum momen kekalahannya, dia bahkan memukul mundur Adesanya hingga ke pagar oktagon.

Pereira sempat menyarangkan kombinasi pukulan dan menghantamkan lututnya ke area kepala Adesanya. Tapi Adesanya mampu melindungi wajahnya dengan sangat rapat. 

Namun secara tiba-tiba, Adesanya mendapatkan momentum yang tepat untuk melakukan serangan baik.

Baca Juga: Hasil UFC 287 - Takhta Kembali, Amuk Adesanya Tumbangkan Rival Abadi

Adesanya langsung menghajar Pereira dengan hook kanan yang membuat Pereira goyah.

Kemudian disusul satu pukulan hook kanan lagi dari Adesanya yang benar-benar melumpuhkan Pereira hingga roboh ke kanvas.

Serangan tak berhenti sampai di situ, Pereira yang sudah tampak tak sadarkan diri masih terus mendapatkan satu pukulan martil (Hammerfist) dari Adesanya.

Adesanya dengan menghajar sekali lagi wajah Adesanya yang sudah tak berdaya itu.

Setelah itu, Adesanya langsung berselebrasi seperti Pereira, yakni menarik arah panah.

Adesanya benar-benar tak peduli dengan nasih Pereira yang sudah lemas di kanvas. Dia mengatakan ini adalah pembalasan terbaik.

"Mereka mengatakan balas dendam itu manis dan jika Anda mengenal saya, saya sangat menyukai hal yang manis," kata Adesanya setelah laga.

"Ini adalah pembalasan yang manis. Saya katakan pada anda, apapun yang terjadi, Alex adalah juara yang hebat. Ia kehilangan sabuknya malam ini, namun ia akan selalu menjadi juara," tutur Adesanya.

"Saya katakan, pemburu sekarang menjadi yang diburu. Mengalahkan saya, ia membuat saya menjadi petarung yang lebih baik, orang yang lebih baik."

"Di kamp ini, saya tidak bermain-main. Yang terakhir itu memiliki segalanya. Sejak tahun 2017, pukulan terakhir itu adalah dari para dewa," ujar Adesanya.

Dengan ini, Adesanya akhirnya menyudahi rasa penasarannya yang selalu kalah dalam tiga pertemuan sebelumnya kontra Pereira.

Meski demikian, rivalitas Adesanya dan Pereira hanya terjadi di dalam oktagon.

Keduanya telah menunjukkan rasa saling hormat usai pertandingan saat di belakang panggung.

Baca Juga: Hasil UFC 287 - Hujan Pukulan, Gilbert Burns Pecundangi Jorge Masvidal di Kandangnya

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P